Semarang – Menjelang arus mudik Lebaran 2025, perbaikan dan penambalan jalan nasional di Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, terus dikebut (18/03). Langkah ini merupakan bagian dari persiapan pemerintah untuk memastikan kelancaran dan keamanan bagi pemudik yang akan melintas di jalur utama Jawa Tengah.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menargetkan perbaikan jalan provinsi dan nasional mencapai lebih dari 95 persen sebelum puncak arus mudik. Sejumlah titik jalan berlubang dan rusak di kawasan Bergas telah mendapatkan penanganan berupa pengaspalan ulang dan penambalan. Perbaikan ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan serta memperlancar arus kendaraan, terutama di jalur yang sering mengalami kemacetan saat musim mudik.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyatakan bahwa perbaikan infrastruktur jalan menjadi prioritas utama menjelang Lebaran tahun ini. Menurutnya, tidak hanya jalan nasional yang mendapat perhatian, tetapi juga jalur alternatif dan jalan provinsi yang banyak digunakan pemudik.
Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melaporkan bahwa lebih dari 1.800 km jalan nasional di Jawa Tengah dan DIY telah disiapkan untuk menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025, dengan tingkat kemantapan jalan mencapai lebih dari 92 persen.
Masyarakat dan pemudik diimbau untuk tetap berhati-hati dalam berkendara, mematuhi rambu lalu lintas, serta menghindari perjalanan di jam-jam padat guna mengurangi kepadatan di jalur utama. Dengan perbaikan infrastruktur yang terus dilakukan, diharapkan arus mudik tahun ini dapat berjalan lebih lancar dan aman bagi seluruh pengguna jalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar